Selasa, 13 Oktober 2009

PERAN PERPUSTAKAAN DI ERA INFORMASI GLOBAL Oleh ALBERTUS PRAMUKTI NARENDRA , SS Pustakawan Unika Soegijapranata Semarang

Abad sekarang ini, banyak disebut sebagai abad informasi, banyak orang
yang mengatakan bahwa orang yang tidak mengetahui informasi akan selangkah tertinggal dari orang yang selalu mengupdate informasi setiap hari, atau dengan kata lain selalu mendapatkan informasi informasi terbaru setiaphari.
Informasi tersedia dalam berbagai rupa, mulai dari yang bersifat
tradisional berupa buku, majalah, tabloid, koran dan hingga yang sudah
cukup di dalam genggaman kita, yaitu informasi yang bisa diakses real 24jam melalui hand phone yang terhubung ke internet.
Banyak pula kini bermunculan lembaga lembaga informasi yang bersifat
nirlaba atau juga yang mengkhususkan pada pelayanan professional tertentu,lembaga lembaga ini mengerti bahwa penyediaan data dan informasi yang upto date sangat dibutuhkan oleh berbagai macam keperluan baik pemerintahan
maupun untuk bisnis. Lembaga lebaga informasi tersebut bahkan menarik
ongkos khusus untuk menyediakan berbagai informasi penting, dan lembaga
lembaga pengguna tidak ragu ragu untuk mengeluarkan sejumlah biaya untukmendapatkan data dan informasi yang dibutuhkan.
Salah satu lembaga yang masih eksis di dunia informasi dan amat dikenal
tugas dan fungsinya adalah Perpustakaan. Perpustakaan merupakan salah satusarana pembelajaran yang dapat menjadi sebuah kekuatan untuk mencerdaskanbangsa. Perpustakaan mempunyai peranan penting sebagai jembatan menujupenguasaan ilmu pengetahuan yang sekaligus menjadi tempat rekreasi yangmenyenangkan dan menyegarkan. Perpustakaan memberi kontribusi penting agiterbukanya informasi tentang ilmu pengetahuan. Sedangkan perpustakaanmerupakan jantung bagi kehidupan aktifitas akademik, karena dengan adanyaperpustakaan dapat diperoleh data atau informasi yang dapat digunakansebagai dasar pengembangan ilmu pengetahuan. Untuk memperbaiki kondisi
tersebut, perpustakaan harus menjadi sarana aktif/interaktif dan menjaditempat dihasilkannya berbagai hal baru.
Untuk mewujudkan kondisi perpustakaan sesuai dengan fungsi dan peranannyamaka perpustakaan harus menyesuaikan dengan kondisi yang berkembang saatini. Lembaga perpustakaan perlu memperbarui sistem operasionalnya dariperpustakaan manual/tradisional menjadi perpustakaan yang berbasis padateknologi informasi dan komunikasi (Perpustakaan digital). Denganmenerapkan teknologi informasi dan komunikasi diharapkan setiapperpustakaan secara bertahap dapat mengejar ketinggalannya dariperpustakaan-perpustakaan yang lebih maju dan lebih modern serta dapatmengoptimalkan fungsi perpustakaan bagi masyarakat. Selain hal tersebutdiperlukan suatu manajemen pengelolaan yang sesuai dengan standarinternasional dalam mengelola perpustakaan. Karena tanpa manajemen yangbaik pekerjaan tidak akan berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan.
Perpustakaan masih mampu untuk bersaing dengan berbagai lembaga informasilain. Bila kita lihat di berbagai perpustakaan misalnya perpustakaanumum, kita temui banyak sekali anak anak, remaja, bahkan orang tua masihtekun membaca berbagai macam buku yang tersedia di perpustakaan umum,
juga di perpustakaan sekolah, masih banyak kita temui siswa siswa juga
begitu antusias untuk memanfaatkan layanan informasi di perpustakaan, danjuga di perguruan tinggi demikian juga, masih banyak mahasiswa
menjatuhkan pilihan untuk mengunjungi perpustakaan dibanding ke lembaga
informasi lain.

Era Informasi Global
Era informasi global ditandai dengan kemudahan bagi orang untuk
mengakses berbagai informasi dengan tidak terbatas oleh ruang dan waktu.
Era globalisasi informasi juga ditandai dengan hadirnya teknologi
informasi yang merambah di berbagai aspek kehidupan, tak pelak juga
diperpustakaan. Tantangan dan tuntutan baru di era global dengan teknologiinformasi khususnya bagi para pekerja informasi dan lembaga informasiseperti perpustakaan adalah bagaimana perpustakaan menyalurkan informasidengan cepat, tepat dan global. Perpustakaan sebagai salah satu mediapenampung dan penyedia informasi yang keberadaannya sangat penting didunia informasi, mau tidak mau harus juga berpikir mengenai bentuk yangtepat untuk menanggapi tantangan ini.
Banyak peran yang masih bisa dimainkan oleh lembaga perpustakaan di era
informasi global. Perpustakaan memang harus menyesuaikan dengan tuntutanitu. Perpustakaan perlu mengivestasikan sejumlah besar biaya untukmembangun infrastruktur global terkait dengan teknologi informasi. Membelikomputer, printer, scanner, terhubung ke jaringan internet dan intranetmerupakan salah satu bukti bentuk fisik bahwa perpustakaan juga mengarahpada trend informasi global. Disamping penyediaan perangkat keras,dibutuhkan pula dukungan perangkat lunak seperti software software yangmendukung implementasi teknologi informasi di perpustakaan. Software yangdemikian banyak di pasaran, tentu juga membutuhkan kajian yang cukupmendalam, akan memilih software yang seperti apa yang sesuai dengankebutuhan perpustakaan masing masing. Selain itu dukungan kualitas sumberdaya manusia juga menentukan keberhasilan perpustakaan dalam implementasiteknologi informasi untuk menjawab tantangan global. Kemampuan dan dayasaing perpustakaan yang sudah membangun perangkat teknologi informasi
sangat bergantung kepada kualitas sumber daya manusianya. Dibutuhkan
berbagai pelatihan agar tenaga/staf di perpustakaan tidak dikatakan GapTekalias gagap teknologi alias tidak bisa mengoperasikan peralatan teknologiinformasi.
Kahadiran perangkat teknologi tidak akan mematikan tugas dan fungsi
perpustakaan secara pokok. Karena informasi yang melimpah di era global
juga perlu untuk diatur, dan dikelola, dipilih, dipilah, dikenali dan
didistribusikan kepada orang yang sesuai dengan isi informasi tersebut.
Tugas perpustakaan akan mengorganisasi berbagai macam nformasi,mengolahdan mendistribusikan kepada pihak pihak yang sesuai dengan informasitersebut. Ada beberapa peran yang masih diperlukan dan perpustakaan masih
mampu untuk menanganinya antara lain :
1. Perpustakaan sebagai mitra dari berbagai kalangan masyarakat yangmembutuhkan informasi yang sifatnya tercetak dan tidak membutuhkan
sentuhan teknologi tinggi
2. Perpustakaan masih punya peran sebagai salah satu tempat untuk membacadan belajar tanpa harus susah payah untuk membawa perangkat teknologi
3. Teknologi informasi di Perpustakaan sebagai alat Bantu bagi penggunauntuk menemukan sumbersumber lain sebagai pelengkap dari sebuah karya .
4. Perpustakaan masih bertugas untuk mengorganisasikan informasi tesebutagar mempunya nilai yang lebih baik bagi masyarakat
5. Perpustakaan perlu untuk memilih informasi informasi yang tidak perlu,
karena salah satunya tidak adanya kejelasan dari pencipta informasi yangtersedia di dunia maya.
6. perpustakaan masih menjadi tempat yang menyenangkan untuk salingbertemu, berdiskusi, dan bersosialisasi antar penggunanya.
Kemajuan teknologi informasi dewasa ini, perlu kita sikapi dengan pikiranyang bijak dan jernih. Kemajuan teknologi informasi disatu sisi membawaperubahan yang baik bagi masyarakat dengan kemampuan mengoperasikankomputer, menelusur informasi on line, berkomunikasi secara on line danjuga lebih murahnya tariff tertentu misalnya dalam surat menyurat. Disisilain, yang harus kita cermati adalah bahwa negara Indonesia denganpenduduk yang demikianbesar, menjadi incaran berbagai bangsa lain untukmemasarkan produknya, baik yang berkualitas maupun yang kita anggapsebagai sampah. Oleh karena itu kita perlu juga melakukan saringanterhadap informasi yang kita terima, apakah informasi itu dapatdipertangungjawabkan atau malah kita akan disesatkan oleh informasi yangkita dapat dengan tidak kita ketahui siapa yang bertanggungjawab dibalikinformasi tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar